LEARN / ARTICLE
Kualitas Udara di Klinik Neuro Care by Klinik Pintar Membaik 97.5% Setelah Menjadi CAZ
CAZ Stories adalah serangkaian artikel yang menyoroti dampak signifikan dari Clean Air Zone dalam memantau dan mengatasi masalah kualitas udara dalam ruangan bagi bisnis di Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut, baca CAZ Stories kami sebelumnya:
- AC Ventures
- Mighty Minds Preschool
- Perusahaan Pengiriman Global
- Mazars Indonesia
- IShine Kelapa Gading
- YCAB Foundation
- New Zealand School
- Kinderfun Preschool
- HEI Schools
- Green Montessori School
Polusi udara menjadi masalah bagi banyak orang di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Terutama warga yang tinggal di kota-kota berpolusi tinggi, misalnya Jakarta, yang rata-rata tingkat polusinya pada tahun 2023 mencapai 38 µg/m3. Kondisi ini tentu mengkhawatirkan karena jauh melampaui Baku Mutu Udara Ambien Nasional (BMUAN) tahunan sebesar 15 µg/m3. Angka ini juga hampir 8x lebih tinggi dari pedoman tahunan WHO.
PM2.5 dianggap sebagai polutan yang berbahaya oleh WHO, sebab ukurannya yang sangat kecil sehingga mudah terbawa masuk ke dalam paru-paru saat kita bernapas. PM2.5 menjadi ancaman bagi seluruh masyarakat umum, namun risikonya jauh lebih berdampak bagi kelompok sensitif, termasuk anak-anak di bawah lima tahun dan orang dewasa di atas enam puluh tahun.
Berdasarkan tes yang dilakukan oleh tim Nafas, tingkat kebocoran polusi udara dari luar ke dalam ruangan bisa mencapai 100%. Ini tentu mengkhawatirkan, terutama untuk masyarakat yang tinggal di kota berpolusi seperti Jakarta.
Beberapa waktu lalu Nafas merilis tulisan yang berjudul “Bangunan Kita Membuat Kita Sakit” dan menyoroti kenyataan bahwa polusi udara bukan hanya masalah luar ruangan, tetapi juga masalah dalam ruangan. Di kota-kota berpolusi tinggi, kualitas udara di dalam ruangan seringkali sama tingginya dengan di luar. Artinya, polusi udara dari luar bisa masuk ke dalam bangunan dan mencemari udara yang kita hirup. Ini bisa terjadi di berbagai bangunan, mulai dari rumah, kantor, hingga sekolah anak-anak kita.
Dampak Polusi Udara terhadap Fungsi Kognitif dan Ingatan
Penelitian terkini, terutama yang dipimpin oleh Dr. Joseph Allen dari Harvard Healthy Buildings Institute di T.H. Chan School of Public Health, telah menyelidiki hubungan antara lingkungan binaan dan kinerja manusia. Studi COGFx tahun 2021, melibatkan negara-negara seperti Meksiko, India, Thailand, AS, Inggris, dan China, menguji bagaimana kualitas udara dalam ruangan memengaruhi kinerja kognitif pekerja kantor.
Temuan studi ini, yang diuraikan dalam studi COGFx, mengungkapkan tren yang mengkhawatirkan. Ketika tingkat PM2.5 melebihi 12 µg/m3, terjadi penurunan kinerja yang signifikan pada empat dari lima tugas kognitif pekerja kantor.
Sementara itu, berdasarkan studi yang dipublikasikan di The International Journal of Building Science and Its Applications, meneliti dampak penjernihan udara portabel terhadap kinerja kognitif para karyawan di sebuah kantor di Beijing. Pada ruangan yang menggunakan penjernih udara, rata-rata tingkat PM2.5 sebesar 3,7 μg/m³, sementara pada ruangan yang tidak menggunakan penjernih udara sebesar 18,0 μg/m³. Tes kognitif yang dilakukan 5-7 jam setelah kedatangan menunjukkan kinerja yang jauh lebih baik dalam 9 dari 16 keterampilan kognitif selama intervensi, terutama di sisi memori atau ingatan.
Menanggapi kekhawatiran ini, Nafas bekerja sama dengan Klinik Neuro Care untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, dengan tujuan menciptakan lingkungan sehat bagi pasien dan staf medis sepanjang jam operasional.
Tantangan: Kualitas Udara di dalam Klinik Neuro Care Tidak Sehat
Untuk melihat tingkat polusi udara yang masuk dari luar di dalam Klinik Neuro Care, Nafas menggunakan pemantau kualitas udara yang terhubung dengan sistem cloud. Perangkat-perangkat ini berfungsi untuk memantau tingkat PM2.5, kadar CO2, suhu, dan kelembapan.
Selama fase diagnostik, hasilnya memprihatinkan: tingkat polusi udara di luar dan di dalam klinik nyaris sama. Dari data kualitas udara di dalam Klinik Neuro Care by Klinik Pintar yang berhasil kami kumpulkan pada bulan November 2023, menunjukkan tingkat polusi yang tinggi baik di dalam (digambarkan oleh garis biru) maupun di luar (digambarkan oleh garis hitam). Tingkat polusi konsisten melampaui 15 µg/m³, melebihi batas kualitas udara 'Baik' yang direkomendasikan oleh penelitian dan panduan WHO.
Hasil survei lapangan menunjukkan lonjakan polusi PM2.5 di dalam klinik, mencapai 45 µg/m³, atau 3 kali batas yang direkomendasikan, yaitu 15 µg/m³!
Desain bangunan klinik tidak cukup memadai untuk menyaring polusi udara dari luar dan menjaga kesehatan orang-oranga yang ada di dalamnya. Kondisi ini menunjukkan keperluan yang mendesak untuk segera mengimplementasikan sistem penjernihan udara demi lingkungan yang lebih sehat bagi para pengunjung klinik dan tenaga medis yang bertugas.
Solusi: Mengubah Klinik Neuro Care by Klinik Pintar Menjadi Clean Air Zone
Dalam rangka memperbaiki kualitas udara di dalam bangunan di kota berpolusi seperti Jakarta, Nafas telah mengembangkan sistem Clean Air Zone. Ekosistem ini telah didesain secara menyeluruh untuk menjaga kualitas udara di dalam ruangan tetap sehat sepanjang jam operasional. Hal ini dapat dicapai melalui sistem otomatis dan terintegrasi yang meliputi pengukuran kualitas udara yang akurat, teknik penyaringan udara yang efektif, standar sertifikasi yang kuat, dan program berbasis data yang melibatkan pihak yang terkait.
Layanan kami bisa didapatkan dengan model berlangganan tanpa investasi di awal. Ekosistem Clean Air Zone bisa membantu meningkatkan kualitas udara di dalam klinik dengan mudah dan praktis.
Hasilnya: Tingkat Polusi di Klinik Neuro Care Menurun Signifikan
Klinik Neuro Care telah resmi menjadi Clean Air Zone. Kolaborasi ini menekankan pentingnya udara sehat di dalam ruang-ruang di dalam klinik.
Data dari bulan Januari 2024 menunjukkan bahwa ekosistem Clean Air Zone berhasil menjaga kualitas udara di dalam ruang-ruang klinik tetap sehat selama jam operasional. Inisiatif ini terbukti efektif menurunkan risiko kesehatan, penurunan produktivitas, dan kemampuan kognitif.
Hasil akhirnya, kualitas udara di dalam Klinik Neuro Care by Klinik Pintar lebih bersih 97.5% setelah menjadi Clean Air Zone! Kini, semua orang secara konsisten menghirup udara bersih dan sehat selama jam sekolah.
Laporan Kualitas Udara Bulanan
Melalui layanan Clean Air Zone, Klinik Neuro Care by Klinik Pintar akan menerima laporan bulanan berisi data kualitas udara selama satu bulan sebelumnya. Manajemen klinik dapat membagikan informasi ini kepada para staf dan pemangku kepentingan lainnya. Di bawah ini adalah ilustrasi laporan yang akan diterima oleh pihak klinik setiap bulannya:
Menjadi Clean Air Zone Begitu Mudah
Tertarik untuk meningkatkan kualitas udara di lokasi bisnis Anda selalu sehat? Jangan ragu untuk menghubungi kami di [email protected] atau klik tautan di bawah ini. Mari bergabung dalam misi kami untuk menjadikan udara bersih sebagai standar di lokasi bisnis Anda!